Tepat setahun sudah kepindahan kami ke Indonesia, dari 1 tahun ini banyak sudah pengalaman baik suka maupun duka yang kami alami. Catatan suka duka ini menjadi amat panjang disebabkan ternyata banyak kejadian-kejadian di luar rencana yang terjadi. Keputusan saya untuk pindah dengan anak terlebih dulu ke Tanah air meninggalkan suami yang masih menyelesaikan tugasnya tentunya juga mengakibatkan banyaknya penyesuaian, kalau dulu mungkin segala sesuatu kami putuskan dan atasi berdua maka saat ini bayak hal yang harus saya kerjakan sendiri.
Dari hal remeh temeh yang mungkin dulu tidak pernah saya pikirkan seperti membetulkan kran bocor, air pembuangan yang tersumbat, service mobil sampai urusan perpanjang surat-surat kendaraan akhirnya harus saya kerjakan sendiri. Belum lagi keputusan saya untuk kembali aktif bekerja sehingga harus memikirkan pula pembagian waktu antara urusan kantor, domestik rumah tangga dan urusan anak agar semuanya dapat berjalan dan tidak ada yang terbengkalai.
Dari semua kesulitan yang saya alami, banyak sekali saya dibantu oleh anak saya, keadaan akhirnya yang membuatnya menjadi lebih dewasa dan mandiri. Kemampuannya untuk cepat beradaptasi terkadang membuat saya kagum juga sebagai ibunya. Kemauannya untuk tidak membiarkan saya menghadapi masalah sendirian terkadang membuat saya terharu. Dia sudah tumbuh dari gadis kecil saya yang manja menjadi remaja yang kuat dan mandiri dalam waktu singkat, walaupun begitu ada satu hal yang belum berubah yaitu selalu mau masakan mamanya.
Kalau masalah masakan mamanya sepertinya dia sedikit fanatik, mulai dari makan pagi, bekal sekolah sampai makan malam selalu lebih memilih masakan rumah, padahal terkadang saya malas memasak dan lebih praktis kalau beli di luar saja toh kami hanya berdua, tapi melihatnya gak tega juga. Akhirnya untuk menyiasatinya saya luangkan untuk memasak sebelum berangkat kantor, dan untuk snack saya pilihkan snack-snack yang bisa tahan lama dengan cara disimpan di kulkas, baik itu adonan mentahnya maupun bahan setengah jadinya sehingga pada saat diperlukan bisa dibuat sebentar.
Salah satu snack favourite yang biasa saya buat adalah kue sus. Kue sus memiliki banyak sekali ragam variasi isian, bisa dikombinasikan dengan berbagai macam dan rasa. Kulit sus yang sudah matang-pun dapat disimpan dan dapat bertahan beberapa lama diluar kulkas asalkan di taruh di wadah kedap udara. Kalau mau rasa manis maka bisa ditambahkan vla dan buah segar atau rasa asin dengan rougut ayam sayuran atau rasa segar dengan isian salad buah dan sayur, pokoknya kue sus ini benar-benar bisa mengikuti keinginan kita.
Kulit sus favourite saya adalah yang kokoh dan tidak terlalu lembek, dengan kulit yang kokoh maka bentuknya akan tetap bagus walaupun sudah lama disimpan, selain itu renyahnya bertahan lama.
Bila ingin kulit sus yang kokoh maka resep ini bisa dicoba.......
Kulit Sus Kokoh
Bahan :
- 200ml air
- 100gr mentega
- 140gr tepung terigu
- 1/4 sdt garam
- 1/2 sdm gula
- 3 btr telur (saya pakai ukuran sedang)
Cara membuat :
- Masukkan air, mentega, garam dan gula dalam panci. Rebus sampai mendidih dan mentega cair semua.
- Tambahkan tepung terigu, kecilkan api, aduk sampai tepung tercampur rata dan tidak lengket di panci.
- Angkat, biarkan agak dingin (sampai tidak ada uap panas).
- Taruh adonan di mangkuk besar, masukkan telur, mixer dengan kecepatan sedang sampai adonan lembut dan tecampur rata.
- Panaskan oven 200 derajat Celsius. Olesi Loyang dengan mentega tipis2. cetak adonan sus (saya pakai sendok) beri jarak antar adonan. Masukkan ke dalam oven.
- Panggang selama 25-30 menit.
- Sus matang bila sudah tampak tidak ada buih menteganya atau sampai kecoklatan.
Catatan :
Agar sukses membuat kulit sus maka ada beberapa hal yang perlu diperhatikan.
- Masak adonan sus sampai benar-benar matang, cirinya adalah adonan tampak halus, sebab kalau kurang matang maka kulit sus tidak akan berongga.
- Mencampur adonan dan telur tunggu sampai adonan tidak terlalu panas sebab kalau adonan terlalu panas telur bisa matang dan tidak campur demikian pula kalau terlalu dingin adonan akan terpisah, cara terbaik adalah tunggu sampai uap panasnya hilang.
- Jangan buka oven sebelum 20 menit pertama. Oven yang dibuka sebelum waktunya akan mengakibatkan adonan mengempis.
Terimakasih mba dinie,resepnya siap saya execusi
ReplyDeletesuka banget makan kue sus
ReplyDeletemarkaindo