Saturday, October 13, 2012

Bakwan malang/ bakso malang


Bakwan Malang

Tik...tok...tik...tok....suara inilah yang selalu saya tunggu hampir setiap waktu dari kamar kost saya dulu sewaktu kuliah di kota Malang. Kalau sudah mendengarnya sayup-sayup maka dengan terburu-buru pasti saya berlari menunggunya di depan pagar, bukan apa-apa tukang bakso Malang langganan saya ini mempunyai kecepatan bersepeda yang luar biasa, tidak peduli bahwa banyak orang sudah menunggunya dengan perut keroncongan dan liur yang hampir menetes, pokoknya siapa memanggil tercepat dialah yang dapat, jangan salahkan kalau kehabisan jika terlewat. Memang tukang bakso malang ini menjadi penjual paling ditunggu oleh para anak kost seperti saya, rasanya yang enak mengenyangkan dan gizi yang cukup serta harga yang amat terjangkau membuatnya amat digemari.
Dan ternyata kepopuleran bakso malang ini bukan saja ada diantara anak kost tapi juga hampir kesemua masyarakat kota Malang, kalau ditanya apa sich makanan yang paling terkenal dari kota Malang, pasti semua orang menyebutnya. Lucunya di kota Malang bakso malang ini dikenal oleh masyarakatnya dengan nama "Bakwan Malang" istilah "Bakso Malang" hanya dipakai oleh para pendatang saja, seperti para mahasiswa yang berasal dari kota-kota lain dan para wisatawan lokal yang sedang berkunjung ke kota ini, dan memang sebenarnya bakso malang maupun bakwan malang isinya memang sama yaitu bakso yang terbuat dari daging cincang dibentuk bulat-bulat dan dihidangkan beserta kuah kaldu panas. Tetapi memang walaupun sama-sama baksonya setelah diamati bakwan malang memiliki ciri khas sendiri yang sedikit berbeda bila dibandingkan dengan bakso yang berasal dari kota-kota lainnya yaitu dari cara menghidangkan dan kelengkapan-kelengkapan lainnya yang menyertainya sehingga ciri khas tersebut muncul.

Biasanya bakwan malang berisi bakso dengan beraneka ragam bentuk, ada yang direbus biasa dan ada juga yang digoreng. Bakso yang direbus contohnya bakso halus, bakso urat dan bakso isi telur puyuh sedangkan yang digoreng ada bakso goreng, gorengan panjang atau yang disebut kekian, siomay basah, siomay gorengan mekrok/gorengan bentuk bunga, tahu bakso. Perlengkapan lainnya adalah mie, mie tidak seperti bakso yang ada di Jakarta yang merupakan perlengkapan wajib dalam hidangan bakso, tapi di bakwan malang mie hanya sebagai pelengkap saja, biasanya dibentuk kecil-kecil, selain itu ada aneka jerohan goreng, bahkan beberapa penjual menyediakan lontong juga. Bakso dan perlengkapannya ini dihidangkan dengan kuah kaldu bening yang ditaburi irisan bawang goreng dan daun bawang seledri, sebagai pelengkap lain disediakan juga saos tomat dan sambal rebus yang kental dan berasa manis pedas serta kecap.


Pentol, gorengan panjang, gorengan mekrok dan mie
Dahulu ada beberapa tempat yang sangat terkenal dan masih dikenal sampai sekarang yaitu Bakso president tempatnya di belakang Mitra II, Bakso kota kota Cak Man, dan Bakso Mentawai, tapi sekarang bakwan malang sepertinya sudah amat sangat merasuki semua masyarakat Malang sehingga sudah banyak penjual baru dengan inovasi dan cara menghidangkan yang bervariasi, walaupun tentu tetap tidak keluar dari pakemnya.
Saya ingat dahulu sebelum terkenal seperti sekarang bakso mentawai, bakso presiden dan bakso kota cak man dijual secara berkeliling. Bakso mentawai hanya dapat ditemui berkeliling di daerah perumahan jalan pulau-pulau dekat rumah orang tua saya, sedang bakso presiden berkeliling di daerah jalan sungai-sungai, dan bakso cak man terkenal berkeliling di daerah jalan candi-candi dan daerah blimbing lainnya. Sekarang bakso kota cak man dan bakso presiden sudah memiliki warung permanen dan bahkan sudah memiliki waralaba sendiri dan sudah membuka cabang diseluruh kota2 besar indonesia. Sebuah kemajuan yang luar biasa dan yang jelas para penggemar bakwan malang ini bisa menikmati rasa baksonya dimanapun mereka berada tanpa mesti jauh-jauh ke kota Malang.

Dalam rangka kangen bakso malang dan kotanya maka saya coba membuatnya sendiri, lumayan-lah sebagai obat kangen juga enak dinikmati di sore hari yang mulai disapa hujan ini. Resepnya selain coba-coba juga saya modifikasikan dengan resep yang saya dapatkan dari internet dan cara pengerjaannya saya dapatkan dari youtube, semoga dapat bermanfaat....


Bakwan Malang

Bahan :
- 750gr daging sapi cincang
- 250gr daging ayam cincang
- 300gr tepung kanji
- 4-5btr putih telur
- 1sdt baking soda
- 1sdm bawang goreng (sesuai selera, bisa lebih)
- Garam
- Penyedap maggie blok (bisa diskip)
- Merica
- Kulit wanton siap pakai
- Kulit spring roll siap pakai
- Daun bawang dan seledri iris tipis untuk taburan
- Bawang goreng untuk taburan
- Kuah sup kaldu bening.

Cara Membuat :
  1. Masukkan daging sapi dan ayam cincang ke dalam frezeer, tunggu setengah beku (tidak sampai keras seperti batu dan masih bisa dipotong2).
  2. Potong2 daging setengah beku tersebut dan kemudian blender halus.
  3. Dalam mangkuk besar, campur daging dan semua bumbu serta tepung kanji, uleni hingga tercampur rata.
  4. Tambahkan putih telur sedikit-sedikit, uleni lagi.
  5. Siapkan panci berisi air, didihkan sampai mendidih betul, bentuk baksa bulat2 menggunakan sendok atau bentuk dengan tangan, masukkan dalam air mendidih.
  6. Angkat bakso jika terlihat sudah mengambang dan berubah warna besar mengembang.
  7. Untuk gorengan panjang dan kembang, maka masukkan adonan daging dan isi ke kulit wanton dan spring roll, bentuk memanjang atau berbentuk bunga dan goreng sampai matang kecoklatan.
  8. Hidangkan bakso dengan kuah kaldu panas-panas dengan ditaburi daun bawang seledri dan bawang goreng, lengkapi dengan saos sambal.

Catatan :
  • Pada saat merebus bakso maka bakso akan terlihat mengembang besar dan akan mengkerut kembali saat diangkat, ini dikarenakan pemakaian baking soda. Pemakaian baking soda membuat bakso akan benar-benar matang sampai kedalamnya dan rasa bakso tidak keras dan mentah sewaktu digigit.
  • Daging sapi dapat diganti juga dengan daging ayam seluruhnya atau memakai daging ikan, tergantung selera.

No comments:

Post a Comment