|
Cake setelah dihias |
Sudah beberapa tahun belakangan ini tepatnya sejak saya mulai belajar dan menekuni masak memasak ada beberapa keinginan yang belum terwujud, salah satunya yaitu membuat cake coklat yang enak....Dalam bayangan saya cake coklat itu haruslah sama dengan cake coklat yang pernah saya makan dan dijual di kantin belakang sekolah. Ceritanya dulu sewaktu saya duduk di bangku SMP dibelakang sekolah ada kantin yang selalu ramai dikunjungi baik itu dari murid2 sekolah itu sendiri maupun masyarakat sekitarnya. Pendirian kantin itu sendiri sebenarnya adalah bentuk keprihatinan para guru yang melihat para murid selalu jajan diluar sekolah, dimana makanan dan kebersihannya kurang terjamin.Untuk mengantisipasi hal tersebut maka para orang tua murid dan guru sepakat mendirikan kantin di lahan belakang sekolah yang tidak terpakai, kantin ini kemudian dikelola oleh salah satu istri guru yang mengajar disana dan diawasi oleh para guru. Kantin kecil ini sangat ramai, makanannya enak2 dan harganyapun sesuai dengan kantong pelajar. Salah satu makanan kesukaan saya adalah cake coklatnya yang kita sebut cake hitam, karena memang warnanya yang coklat hampir hitam. Rasa coklatnya sangat pekat dan moist sekali seperti leleh dimulut, terus terang belum pernah saya merasakan cake coklat seenak ini dan rela antre untuk mendapatkannya.
|
Warna hitam manis si coklat cake |
Setelah saya mulai bisa masak sudah banyak resep saya coba untuk mendapatkan rasa dan warna seperti cake impian saya itu, sayangnya belum ada yang pas dengan keinginan, sampai beberapa hari yang lalu saya mendapatkan resepnya
disini dengan judul chocalate coffe cupcakes with bailey pudding filling and kahlua frosting.
|
Butter cream mocca |
Sebenarnya penemuan ini tidak sengaja, pada waktu itu saya sedang melihat-lihat resep2 cupcakes, resep ini menarik perhatian karena ternyata dalam membuat cakenya tidak memakai telur sama sekali..Wah mana mungkin...cake kan selalu identik dengan telur pikir saya. Pertama kali jelas memang ada keraguan untuk mencobanya, tapi rasa penasaran dan keinginan tahuan akan hasil akhirnya lebih besar...saya pikir juga kita tidak akan pernah tau kalau belum dicoba. Dengan sedikit modofikasi menyesuaikan bahan yang tersedia dirumah maka jadilah cake yang menurut saya sangat moist, nyoklat dan warnanya hitam....Sungguh penemuan yang tidak terduga...Cara membuatnya pun sangat sederhana sekali, sangat cocok bagi pemula terutama yang selalu dihantui dengan membuat cake yang selalu bantat dan tidak mengembang seperti yang menggunakan telur, karena cake ini sama sekali tidak dikocok. Jelas setelah ini pasti resep ini menjadi resep andalan saya.
|
Butterfly fondan |
Cake coklat dalam resep bisa dihidangkan begitu saja karena rasanya yang sudah enak ataupun bisa juga dibuat cupcakes dan diberi hiasan yang cantik. Rasa dari cake makin legit karena ada penambahan cream diatasnya. Pada resep aslinya juga disuntikkan bailey pudding kedalam cake tapi karena saya tidak bisa mendapatkan bahannya dinegara tempat saya tinggal maka saya skip, begitu juga kopi pada cake serta kahlua pada butter creamnya saya tidak pakai agar cake ini bisa dinikmati oleh anak-anak juga.
Coklat cake tanpa telur
Bahan :
- 1,5 cup tepung terigu
- 1 cup gula
- 1 sdt baking soda
- 1 sdt garam
- 1/3 cup tepung coklat
- 1/2 cup olive oil (saya pakai minyak sayur)
- 1 cup air
- 1 sdt vanilla ekstrak
- 1 sdm cuka putih
- 1 sdm kopi instant (saya skip)
- 1/2 cup chocolate chip (boleh di skip)
Cara membuat :
- Pada mangkuk campur semua bahan kering (kecuali coklat chip) jadi satu dan aduk rata.
- Pada tempat yang lain campur semua bahan basah.
- Masukkan semua bahan kering ke dalam bahan basah, aduk rata sampai tidak ada yang bergerindil. Kemudian masukkan pula coklat chipsnya.
- Cetak adonan pada cetakan muffin yang telah dilapis dengan kertas cupcakes 3/4 terisi.
- Oven dalam suhu 180 derajat celcius selama 20-25mnt (test tusuk).
- Angkat dan dinginkan. Baru dihias dengan butter cream dan hiasan lain sesuai selera.
- Selamat mencoba.
Catatan :
- Untuk mengurangi adonan bergerindil maka sebaiknya ayak dulu semua bahan kering.
- Campur dengan bahan basah sedikit-sedikit.
- Kalau menggunakan kopi instan maka kopi dapat dimasukkan belakangan setelah bahan kering dan basah tercampur, atau bisa juga cairkan kopi dengan sedikit air dulu.
No comments:
Post a Comment